Pemkot Kediri Beri Edukasi Turunkan Stunting dan Makanan Bergizi di Peringatan HAN 2024

KOTA KEDIRI - Pemkot Kediri dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional ke-40 tahun 2024, dipusatkan di Sport Center Ngronggo Kota Kediri, Kamis (25/7/2024) pukul 09.00 WIB.Kegiatan puncak Hari Anak yang diikuti 370 orang terdiri balita dan pendamping.

Kegiatan peringatan HAN juga menampilkan dari siswa siswi mulai penyuluhan kesehatan dan tarian dari siswa siswi tingkat SD.

Baca juga: Nurhadi Minta Peran Maksimal PIK-Remaja Maluku Utara Cegah Stunting

Hadir dalam kegiatan ini, PJ Wali Kota Kediri Zanariah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr.Muhammad Fajri Mubasysyir, Kepala DP3AP2KB Arief Cholisudin Yuswanto, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Anang Kurniawan, Kepala Disbudparpora Zachrie Ahmad.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr.Muhammad Fajri Mubasysyir menyampaikan dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional, diisi berbagai rangkaian kegiatan lomba yaitu, lomba pengukuran antropometri oleh kader, lomba senam cuci tangan dan lomba penyuluhan kesehatan oleh siswa.

Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, ITS Serahkan CoFilm+ Antivirus Coating ke RSUA

"Kegiatan dilaksanakan mulai tanggal 23 Juli, 24 dan 25 Juli 2024. Dasar pelaksanaan kegiatan ini juga mengacu Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting, " ujar Fajri.

Lanjut Fajri bahwa tujuan kegiatan peringatan Hari Anak Nasional sendiri untuk menurunkan angka stunting. Juga sosialisasikan makanan bergizi yang seimbang dari protein pada ibu dan balita. 

Baca juga: Kunjungi Timor Tengah Selatan, Presiden Jokowi Dorong Percepatan Penurunan Kasus Stunting

"Selain itu, untuk meningkatkan kemampuan dalam pengukuran antropometri, meningkatkan pengetahuan siswa tentang kesehatan, " ucapnya.

Masih kata Fajri bahwa Puncak peringatan Hari Anak Nasional kali ini diikuti peserta kurang lebih sekitar 370 orang yang terdiri dari balita dan pendamping dari wilayah Kecamatan Kota Kediri.

Baca juga: MUI Jatim: Diuji Lapangan, Vaksin Merah Putih Halal dan Suci

"Kemudian berbagai lomba sebagai pemegang program dari puskesmas atau posyandu agar pelaksanaan lomba bisa berjalan dengan baik, " imbuhnya.

 

Baca juga: Psikiater RSUA Bagikan Tips Hadapi Gangguan Panik